Melangkah dari Trauma dan Pikiran Buruk
Penghargaan adalah salah satu kunci penting untuk mendapatkan kehidupan yang bahagia dan sukses. Tak usah bayangkan penghargaan yang muluk seperti sebuah trophi atau award, cukuplah penghargaan kepada diri kita sendiri. Memberikan penghargaan kepada diri sendiri, berarti membangun kehidupan yang positif.
Akan tetapi sayangnya, banyak dari kita yang hidup dalam selubung awan kenegatifan. Kita hanya memfokuskan perhatian pada aspek-aspek negatif dan menegangkan dalam hidup kita.
Tidak kita sadari kenegatifan itu sudah menyebar ke dalam dunia kita sekarang ini.
Jika Anda berkenan untuk berhenti sejenak dan memberikan perhatian, maka Anda akan menemukan bahwa kebanyakan dari apa yang kita lihat, katakan, dengar, pikirkan, dan saksikan terfokus pada hal-hal yang buruk!
Bad news is a good news, sebuah berita buruk justru lebih menarik oleh kebanyakan orang untuk dibahas. Kita pun lantas menjadi terobsesi pada hal-hal buruk. Terobsesi hanya kepada masalah-masalah kita, trauma yang pernah terjadi dalam hidup kita. Entah itu sebuah kegagalan, atau kekurangan diri kita.
Trauma yang Tak Kunjung Pergi
Begitu banyak diantara kita yang tak bisa berpisah dengan traumanya. Bahkan bila kita tidak ingin membicarakannya pun, tanpa disadari secara terang-terangan kita sering memikirkan dan mencemaskannya. Kita membawanya ke dalam mimpi, mencemaskannya setiap detik, dan merasa bahwa hal tersebut telah menguasai diri.
Sesungguhnya memikirkan dan membicarakan trauma dapat menjadi hal yang sangat positif bahkan produktif. Tapi proses ini hanya bisa menjadi positif jika pikiran dan pembicaraan kita guna mengatasi trauma selalu diarahkan pada perubahan-perubahan positif untuk melepaskan trauma itu!
Jika Anda tidak mengarahkan setiap pembicaran dan pikiran ke arah positif, maka Anda hanya akan membuatnya semakin buruk. Pada akhirnya melemahkan kehidupan Anda sendiri.
Anda harus memerdekankan diri Anda dari jeratan trauma yang menghantui. Trauma tidak akan pergi beranjak dari diri kita bila kita memang mengijinkannya untuk bercokol disana. Kunci yang paling penting untuk melepaskan trauma adalah: latih, bahkan jika perlu paksakan pikiran Anda untuk selalu mengatakan dan berpikir hal-hal positif!
Berikut adalah cara yang bisa Anda tempuh untuk memperkuat diri Anda dalam melangkah dari trauma:
Belajar Lebih Banyak Bersyukur
Sikap bersyukur adalah sebuah pilihan. Ketika kita fokus pada apa yang kita syukuri, hal ini tidak hanya mengubah sudut pandang kita, tetapi juga keadaan menjalani rasa syukur tersebut.
Rasa syukur adalah cara yang baik untuk mengusir kenegatifan dari dalam diri kita. Sikap bersyukur dapat menolong kita untuk mengeluarkan kita dari suasana hati yang gelap.
Pilih Pikiran & Perkataan Yang Positif.
Pikiran kita mempunyai kekuatan yang sakti. Pikiran kita bisa menjadi kenyataan.
Jika Anda pernah mengalami kegagalan dalam bisnis, lantas Anda berpikir bahwa Anda tidak berbakat dalam bisnis, maka inilah kenyataan yang Anda temui!
Jika Anda gagal dalam sebuah hubungan romantis, lantas Anda tidak mau jatuh cinta lagi?
Ada hukum daya tarik yang berlaku di sini. Pada dasarnya hukum ini menyatakan bahwa sesuatu yang sama akan saling tarik-menarik. Dengan kata lain kita adalah magnet yang menarik situasi-situasi, pengalaman, dan orang lain kepada diri kita sendiri!
Jika Anda hanya fokus kepada trauma, kepada kegagalan maka Anda akan lebih banyak menarik situasi dan respon negatif dari orang lain dan serta lingkungan Anda!
Oleh sebab itu…
Berdamailah Dengan Masa Lalu!
Masa lalu adalah masa yang sudah lewat. Jangankan bertahun-tahun yang lalu, satu detik yang lalu saja sudah menjadi bagian dari masa lalu. Untuk apa kita hidup dalam masa-masa yang sudah lewat. Hiduplah pada masa kini, nikmati karunia di masa kini. Hanya dengan cara inilah Anda bisa bangkit kembali!
Buang Pikiran Buruk!
Kita menciptakan kenyataan kita sendiri dan menarik segala sesuatu yang terjadi kepada kita. Sebagian besar hal-hal baik dan hal-hal buruk yang muncul adalah pekerjaan dari pikiran dan perasaan kita sendiri.
Untuk bisa menciptakan kenyataan yang baik Anda harus membuang segala pikiran buruk Anda. Caranya adalah pertama Anda harus mengakui semua pikiran dan perasaan negatif Anda dengan jujur.
Pikirkanlah setiap keraguan, keputusasaan, frustasi, kejengkelan, konflik, dan stres yang Anda miliki, lalu bicarakan dengan orang lain yang Anda percaya. Ungkapkan semua hal-hal buruk yang Anda rasakan. Semakin Anda jujur, Anda akan semakin merasa lega.
Setelah mengeluarkan semuanya Anda akan merasakan sebuah perubahan. Anda merasakan ada pengenduran dalam diri. Setelah membuang semua pikiran buruk, berarti Anda telah mempunyai sebuah lembaran yang putih bersih, siap digunakan untuk menyongsong kesuksesan. Kedepannya, secara rutin praktekanlah menempatkan diri pada keadaan mental dan emosional yang paling positif.
Kedua, Sebanyak mungkin, kelilingi diri Anda dengan aura positif. Pastikan tontonan yang Anda lihat, musik yang Anda dengar, pergaulan yang membawa energi positif dalam diri Anda. Misalnya dengan mengurangi menonton atau mendengarkan berita kriminal, korupsi, dll.
Lebih baik, pergilah menonton film yang bisa mendatangkan inspirasi, pasang kutipan-kutipan yang menyemangati di kamar, atau bahkan status facebook Anda!
Jika Anda berkomitmen ingin melangkah dari trauma dan hidup lebih positif maka sebaiknya segera lakukan langkah-langkah di atas. Jangan sia-siakan waktu Anda, hidup ini terlalu singkat, sayang jika Anda melewatinya dengan kesedihan dan ketidakbahagiaan. Kesuksesan sudah tak sabar menanti Anda di depan. Raihlah dan nikmati kebahagiaan, karena Anda layak mendapatkannya!
I like it, tx, it inspiration for me
ReplyDeleteEasy to say but it must be tried, thanks
ReplyDeletekeren banget artikelnya, ini sangat membantu kali dalam penyempurnaan cara menghilangkan trauma masa lalu, caranya klik saja http://terapikecemasan.com/ biar lebih jelas.
ReplyDeleteAsyik keren banget artikelnya akan sy coba lakukan smoga berhasil,thank you
ReplyDeleteTerima kasih
DeleteNICE
ReplyDeletesaya trauma dengar sebuah lagu karena mengingatkan masa kecil saya yang menyakitkan, bagaimana cara mengatasinya? karena setiap dengan lagu tersebut, saya pasti menangis?
ReplyDeleteJangan lagi dengarkan lagu tsb. Tapi dengarkan yg bisa membuat anda semangat & merasa positif, contohnya sprti audio al qur'an, musik relaksasi dll. Smoga menjadi lbh baik kedepannya. Pin bb: 575E4518
DeleteSetuju dengan pendapat Sasakspirit, nice :)
DeleteLuar biasa trimakasih
ReplyDeleteTerima kasih :)
DeleteMantaaap boss.. semoga berguna bagi semua yang merasakan tarauma.. sedikit tenang denger nya, tolong di invit ya buat teman" yang mengalami trauma kita saling curhat dan cati solusi bareng 57D3AE27 Noviandi.
ReplyDeleteSangat bermanfaat sekali
ReplyDeleteCukup bermanfaat..
ReplyDeleteThanks..
Terima kasih
Deletesusah susah gampang sebenarnya, namun yang pasti keinginan kuat dan dukungan dari lingkungan sekitar berpengaruh juga
ReplyDeleteSetuju dengan pendapat anda, nice :)
DeleteBagaimana dengan trauma bencana? Begitu sulit untuk ingin sembuh, setiap terjadi selalu ketakutan. Saya takut adanya hujan besar dan angin kencang. Pengalaman dari angin puting beliung Yg memporak porandakan sekeliling sy, dan itu trjadi berkali2 membuat sy trauma.
ReplyDeleteUntuk trauma berkepanjangan saran dari admin, silahkan anda untuk terbiasa dengan hal tersebut. karena trauma tersebut berkaitan dengan kehidupan anda. kalau pun ingin mengobati trauma tersebut, pindah lokasi hunian. terima kasih.
DeleteGod artickel.semoga menjadi inspirasi buat saya dan buat semua
ReplyDeleteTerima kasih
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete